selain warteg dan warkop ada yang disebut warnet, udah pada tau kali ya.. hehe
nah, bagi pencinta warnet mungkin malang bisa disebut surganya warnet, karena hampir tiap 100 meter ada warnet, terlebih di daerah kampus, hadeuh tiap 10 m ada warnet..
Salah satu favorit saya sejak tahun 2009 adalah lilo net cafe, sudah hampir 5 tahun bukan.. yah by someone info yg kerja di KCI, ternyata warnet ini sudah ada dari tahun 2007, 2 tahun atau 3 tahun yg lalu sih lilo saya lihat masih aktif membayar pajak ke KCI (Karya Cipta Indonesia) untuk apanya itu ndak jelas,, karena sepertinya izinnya hanya untuk memperdengarkan lagu2 ke para pengunjung.. penerapannya? yahh namanya indonesia ya.. anget anget tai ayam,, cuma legalisasi piracy by bureaucracy… kenapa sy bisa sebut pembajakan, karena ketika kita login di warnet tersebut ribuan film, lagu, program dll bisa di download secara free,, eits itu bukan download man.. tampilannya itu di browser tapi sebenernya kalo kita mencek, semua data tersebut tersimpan di local network. but apapun itu saya suka download gratis dan cepat, hehe
Namun semua itu berubah ketika negara api menyerang penjaga warnetnya “nakal”, kesenangan dan kebahagiaan saya harus berakhir di tangan sang penjaga warnet, kejadian itu bermula beberapa hari yang lalu, ketika saya login pukul 17.26 dan saya logout pukul 19.42, menurut perhitungan di jam saya waktunya sekitar 2 jam 16 menit, kalau satu jam itu Rp. 3000 berarti totalnya 7000 bukan? ditambah saya membeli minuman ringan yang tertulis Rp 2000 seharusnya total saya adalah Rp. 9000 menurut kalkulasi kalkulator casio saya saat ini.
Dalam imajinasi saya, sisa kembalian Rp. 1000 itu cukup untuk bayar sang preman penjaga parkir, namun apa boleh dikata, sang penjaga warnet tidak mengembalikan apapun untuk saya, bahkan terima kasih saja pun tidak, huhu… karena cuma Rp. 1000 saya pikir tidak perlu didebat lah, mungkin dia lapar..
1 minggu berselang, kejadian ini terulang lagi, tapi dengan masalah yang berbeda dan penjaga yang berbeda, jadi waktu itu saya ingin membeli paket 2 jam, eh tombol start kepencet duluan, yah Rp. 1000 sudah tertulis di account saya di billing server, dan kata penjaga itu tidak bisa dicencel, yes i know, but its better if it can accumulated to my packet. dengan nada tinggi sekali lagi si penjaga bilang tidak bisa, what? take it easy brow.. karena ga mau ribut2 lagi karena cuma masalah Rp. 1000 saya ikhlaskan saja untuk yang ke dua kalinya
hmm.. lilo sudah tidak seperti ketika pertama kali saya datang, sudah penjaganya tidak ramah, tukang parkirnya tampang preman + trakhir saya lihat jualan hp yang ga jelas di depan lilo dan filmnya pun jarang update. mudah-mudahan ada warnet lain yang bisa mengambil keuntungan ini dan menjadi lebih baik dari lilo atau jika manajemen lilo melihat kegalauan saya ini, saya harap penjaga warnetnya diajarin yang namanya adat kesopanan dan akan lebih baik jika billing dari pemakaian juga ditampilkan ke komputer user, agar kedepannya hobi saya yang “mendownload” gratis dan banyak tetap terakomodasi jadi saya ga perlu pergi ke bioskop untuk memperkaya orang yang sudah kaya. hehehe
UPDATE